Kamis, 22 Desember 2011

MY DESTINY.....(partt1)

Aku, ENNY ROHMANIYAH menikah pada tanggal 9 Oktober 2004 dengan SRI WAHYU KURNIA HERMAWAN di Jakarta. Kami berkenalan melalui seorang teman kuliahku yang bernama ANDI YUSUF yang ternyata juga adalah teman dari suamiku.

Kami menikah tanpa melalaui proses pacaran, hanya menjalani taarruf sekitar 2 bulan sebelum memutuskan untuk menikah. Lamaran pada bulan April dan menikah di Oktober. Lumayan singkat untuk memulai sebuah hidup yang baru.

My new life was begin....
Setelah 2 bulan menikah, maka di akhir Desember 2004 aku ternyata positif hamil. Subhanallah wal hamdulillah....diberikan kepercayaan dalam waktu yang cepat. Kebahagiaan untuk kami dan keluarga besar suami (karena ini adalah cucu pertama untuk keluarga suami). Singkat cerita, menginjak usia ke 8 kehamilan ku, ternyata kami mendapat SURPRISE GIFT yang cukup membuat kami shock-pada awalnya-yaitu ternanyata aku tengah mengandung anak kembar perempuan. Alhamdulillah, keduanya normal -fisik, kondisi di rahim, dan kehamilannya itu sendiri-. Sempet tertegun tak percaya didepan dokter dan para bidan, tapi segera kami tepis bisikan syetan yang menyesatkan. Dengan support penuh dari team dokter, ortu dan keluarga, akhirnya aku bisa menjalani kehamilan yang penuh berkah ini dengan lancar dan selamat. Jangan tanya gimana rasanya yah...campur aduk deh suka dan dukanya, **make it double deh.....semua derita dan kebahagiaannya....****

Tanggal 3 September 2005, jami 08.00 pagi akhirnya, sikembar lahir dengan selamat melalui operasi ceasar. Pilihan operasi diambil karena, sampai menginjak usia 9bulan 14 hari tidak ada tanda-tanda mau melahirkan dan juga special case hamil kembar dengan BB dibayi sangat besar....Akhirnya terlahirlah bayi kembar kami yang diberik nama KAMILA NURUL HANIFAH dan AISYAH ALYA RAIHANA. Kami memanggilnya dengan sebutan Kaka Hani daan Dede Hana. Hani mempunyai BB/TB 3,10gram/50cm sedangkan Hana 2,65gram/49cm. Komentar orang-orang bayi kembar yang sangat besar.....**ya iyalah, secara waktu hamilnya juga jalan ga bisa lihat aspal yang diinjak kaki...*


Tidak ada komentar:

Posting Komentar